Pembidaian
- Selasa, 10 Januari 2012
- Label: PP
- Digg
- Del.icio.us
Pembidaian
Dr. Siswo P. Santoso, Sp.F, MH.Kes
(Update oktober 2010)
PEMBIDAIAN
Pembidaian adalah suatu proses immobilisasi tersangka patah tulang
Prinsip (IF):
— I. Immobilisasi
— F. Fiksasi
Tujuan pembidaian :
— Immobilisasi suatu kemungkinan patah tulang
— Mengurangi nyeri
— Mencegah kerusakan lebih lanjut jaringan lunak
— Mengurangi risiko perdarahan serius
— Mengurangi kemungkinan hilang sirkulasi daerah cedera
— Mencegah patah tertutup menjadi patah terbuka
Alasan membidai :
— Mengurangi nyeri
— Mencegah keruskan jaringan lunak
— Mengatasi perdarahan
— Membatasi aliran darah
— Mencegah patah tertutup menjadi terbuka
MACAM BIDAI
— Bidai Lunak :
◦ misal : selimut, bantal,pembalut, gendongan
— Bidai Keras :
◦ misal : papan, besi, majalah
— Bidai Traksi :
◦ misal : bidai traksi Hare, Tridon
Pola pembidaian (bidai keras)
— Tanpa bidai/Bidai anatomis/tubuh
— Satu Bidai
— Dua bidai
— Tiga bidai
— Kombinasi Bidai
Contoh:
— Bidai keras/Kaku
— Bidai Lunak
— Bidai anatomi/Tubuh
Prinsip dasar pembidaian :
— Bidai hanya jika dapat dilakukan tanpa sebabkan nyeri dan rasa tidak enak
— Bidai cedera dalam posisi ditemukan
— Gunakan bidai meliputi sendi atas dan bawah patahan
— Periksa sirkulasi , sensasi, gerakan sebelum dan sesudah pembidaian
0 komentar:
Posting Komentar